5 Destinasi Dunia Untuk Dikunjungi Sebelum Hilang Selamanya

Beberapa tempat yang tersebar di berbagai belahan dunia tidak hanya memiliki beragam kekayaan alam yang besar, namun juga sejarah serta berbagai peninggalan budaya yang tidak ternilai harganya. Namun, banyak destinasi ini yang terancam punah akibat dampak lingkungan, perubahan alam, kurangnya pelestarian, serta hal lainnya. Berikut 5 destinasi dunia yang wajib untuk kamu kunjungi sebelum tempat tersebut tidak dapat dijangkau oleh manusia kembali.

Hutan Hujan Tropis Sumatra

Photo by Guillaume Bolduc on Unsplash

Indonesia memiliki banyak kekayaan alam. Salah satunya adalah Hutan Hujan Tropis yang berlokasi di pulau Sumatra. Hutan tersebut merupakan rumah bagi banyak spesies yang terancam punah dan beragam, namun hutan ini masuk ke dalam list UNESCO sebagai salah satu World Heritage in Danger pada tahun 2011. Menurut UNESCO, Hutan Hujan Tropis Sumatera terdiri dari tiga taman nasional yang berbeda dan memiliki kurang lebih 10.000 spesies tumbuhan, 580 spesies burung, dan 200 spesies mamalia, termasuk orangutan Sumatra. Apabila kekayaan alam Indonesia terus dieksploitasi oleh pihak yang tidak berwenang, bukan tidak mungkin apabila ke depannya warisan alam Indonesia ini akan menjadi kenangan ke depannya. 

Florida Everglades

Photo by sterlinglanier Lanier on Unsplash

Florida Everglades merupakan sebuah wilayah alami yang memiliki berbagai keanekaragaman hayati yang sangat besar dan merupakan salah satu situs alam yang penting. UNESCO menambahkan Everglades ke dalam list World Heritage in Danger pada tahun 1993 karena kerusakan yang disebabkan oleh Badai Andrew. Pada tahun 2007, tempat tersebut sempat menghilang dari daftar list tersebut berkat berbagai upaya konservasi yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat di sana, namun terdaftar kembali pada tahun 2010 akibat degradasi lingkungan serta berbagai proyek pembangunan disana. 

The Belize Barrier Reef System.

Image by chaacreek.com

Melindungi terumbu berarti melindungi kehidupan laut yang terancam. Belize Barrier Reef System, yang ditambahkan ke dalam list World Heritage in Danger pada tahun 2009, merupakan karang penghalang terbesar di belahan bumi utara, menurut UNESCO. Pesisir Belize, termasuk Belize Barrier Reef System itu sendiri merupakan  rumah bagi banyak spesies yang rentan, penting, dan beragam.

The Old City of Jerusalem.

Kota Tua Yerusalem beserta temboknya ditambahkan ke dalam World Heritage in Danger  pada tahun 1982 setelah Yordania menyarankan untuk memasukan kota tersebut ke dalam list dengan alasan pembangunan kota dan perencanaan kota, kurangnya perlindungan, dan masalah lainnya.

Menurut UNESCO, Yerusalem adalah situs suci dalam Yudaisme, Kristen, dan Islam. Situs ini pun juga memiliki 220 monumen bersejarah yang sangat berharga. Saat ini, Kota Tua Yerusalem masih dalam tahap pengembangan dan pelestarian agar situs tersebut terbebas dari ancaman kepunahan,

Selous Game Reserve, Tanzania.

Photo by Leila Boujnane on Unsplash

Selous Game Reserve ditambahkan ke dalam World Heritage in Danger pada tahun 2014. Menurut UNESCO, walau sebagian besar cagar alam tersebut umumnya tetap tidak tersentuh oleh manusia, namun perubahan alam serta campur tangan orang yang tidak berwenang menyebabkan kawasan alam ini membutuhkan perlindungan yang ekstra. Berbagai macam hewan mulai dari gajah hingga badak hingga cheetah, jerapah, bisa ditemukan di cagar alam ini. Frankfurt Zoological Society melaporkan bahwa Selous juga mengandung berbagai jenis vegetasi, dari rawa hingga hutan dan padang rumput. Ini adalah salah satu kawasan hutan lindung terbesar di Afrika