5 Film yang Merefleksikan Perjuangan Bisnis
Tidak hanya memberikan unsur hiburan semata, beberapa film juga memberikan sebuah refleksi dunia bisnis yang terjadi di dunia nyata. Berikut adalah 5 film yang menceritakan sebuah kisah perjuangan bisnis, mulai dari 0 sampai dengan puncak kesuksesannya.
by Ayu Putri Dewanti
Film Cruella yang tayang perdana beberapa saat lalu bisa dibilang sukses, karena sang pemeran utama, Emma Stone, sudah langsung dikontrak untuk film sekuelnya. Dalam film ini, Stone berperan sebagai Cruella, tokoh villain dalam cerita klasik 101 Dalmations. Bila di film 101 Dalmations lainnya yang pernah tayang (1961 dan 1996) menceritakan bahwa sang villain berambut hitam putih itu sudah sukses menjadi pengusaha dan fashion designer, maka di film Cruella, sang tokoh masih menanjak karier sebagai asisten.
Jalan cerita film Cruella banyak “menyimpang” dari kisah klasik 101 Dalmations, salah satunya adalah “memanusiakan” Cruella yang berakibat penonton bersimpati ke padanya. Salah satunya adalah cerita perjuangan Cruella untuk menjadi seorang fashion designer ternama (yang –spoiler alert– dilakukan dengan jalan keji).
Film bertemakan from zero to hero memang selalu menarik simpati penonton. Karena itu, Tatler merekomendasikan berbagai film bertemakan perjuangan entrepreneur berikut ini. Tenang, tidak semua perjuangan bisnis harus dilalui dengan air mata. Bisa jadi juga dengan tawa!
Joy (2015)
Ketika kreativitas dan kerja keras berpadu, maka hasilnya adalah raksasa bisnis. Film drama komedi ini bercerita tentang ibu tunggal dengan tiga orang anak yang berjuang menciptakan dan memasarkan barang-barang rumah tangga seperti kain pel dan pewangi.
Food for thought: Siapa yang harus kita percayai dalam berbisnis?
The Pursuit of Happyness (2006)
Siap-siap tisu! Film yang terinspirasi oleh kisah nyata ini bercerita tentang perjuangan seorang pria tunawisma yang menjadi salesman ke sana ke mari ditemani oleh anaknya yang masih kecil. Omong-omong, penulisan happyness dengan huruf “y” memang sengaja. Tonton film ini untuk alasan mengharukannya.
Food for thought: Apakah bisnis itu soal uang atau jaringan?
You’ve Got Mail (1998)
Tunggu, bukankah film ini adalah rom-com? Ya, memang, tapi sesungguhnya cerita utama dari film ini adalah tentang perjuangan pengusaha toko buku kecil melawan korporasi toko buku raksasa. Bisa ditebak, David dan Goliath pada cerita ini saling jatuh cinta. Dibintangi oleh ratu rom-com pada zamannya, Meg Ryan, dan pria paling baik hati seantero Hollywood, Tom Hanks.
Food for thought: Apakah bisnis gulung tikar akan sepadan dengan mendapatkan cinta sejati?
Cek Toko Sebelah (2016)
Salah satu film terlaris di tahun 2016 ini dipuji karena banyak memberikan detail cerita yang realistis. Bercerita tentang anak yang sungkan meneruskan toko kelontong keluarga, film ini juga memiliki sub plot tentang kelakuan para pekerja toko yang komikal. Siap-siap untuk merasakan emosi yang naik turun berkat komedi yang mengocok perut sekaligus adegan yang menyayat hati.
Food for thought: Apa tujuan orang tua menyekolahkan anaknya ke jenjang tinggi sampai ke luar negeri?