Beranikah Kamu Menonton 9 FIlm Horor Ini Saat Halloween?
Dalam menyambut perayaan malam Halloween tahun ini, tidak ada yang lebih menyenangkan daripada menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga untuk menikmati film di rumah. Berikut ini kumpulan film horror yang wajib masuk ke dalam daftar tontonanmu. Mulai dari film horror klasik Thailand, Jepang, Taiwan hingga Filipina, seluruh film ini dijamin akan membuat bulu kudukmu berdiri.
by Hesikios Kevin
Coming Soon
Bagi kamu para pecinta film horror, ‘Coming Soon’ pastinya selalu masuk ke dalam daftar tontonanmu di bulan Halloween ini. Disutradarai oleh Sophon Sakdapisit, “Coming Soon” adalah film horror asal Thailand yang dirilis pada tahun 2008. Film ini bermula dari keinginan Shane untuk membayar hutang-hutangnya dengan membuat film horror yang berangkat dari kejadian nyata, yaitu tentang seorang perempuan yang bunuh diri bernama Chaba yang sering menculik anak dan mencongkeli mata mereka setelah merasa terpukul karena kematian anaknya. Setelah film berhasil direkam, Shane pun menyadari bahwa Chaba tidak mati gantung diri, melainkan dilarikan ke rumah sakit jiwa. Lalu, siapakah yang menghantui Shane selama ini?
Laddaland
Laddaland menjadi salah satu film populer di Thailand karena berdasarkan sebuah kisah nyata yang terjadi pada salah satu properti berhantu di Chiang Mai. Sesuai dengan judulnya, jalan cerita film tersebut mengikuti kehidupan sebuah keluarga yang pindah ke rumah baru dan mulai menghadapi peristiwa paranormal. Menawarkan kengerian yang menegangkan, film ini juga turut tayang secara perdana di Busan International Film Festival.
The Child’s Eye
Setelah kesuksesannya dalam menyutradarai “The Eye”, sutradara Pang Brothers kemudian menyutradarai film horor setelahnya berjudul “The Eye”, yang turut mendulang kesuksesan yang sama. Dibintangi oleh aktris Taiwan, Rainie Yang, film ini mengambil setting tempat di Bangkok dimana menceritakan kisah sekelompok anak muda yang pergi untuk liburan. Setelah tiba di hotel, tiga pria menghilang dan Rainie bersama teman-temannya yang tersisa berangkat untuk menemukan mereka hanya untuk terjebak ke dalam sebuah peristiwa yang sangat meresahkan untuk diikuti.
Candyman
Disutradarai oleh Nia DaCosta dan ditulis oleh Jordan Peele, Win Rosenfeld dan DaCosta, film asal Amerika Serikat ini diadaptasi dari film berjudul sama (1992) dan sebuah cerita pendek karya Clive Baker, The Forbidden. Dibintangi oleh Yahya Abdul-Mateen II, Teyonah Parris, Nathan Stewart-Jarrett, dan Colman Domingo bersama dengan Vanessa Williams, film ini berfokus pada sebuah legenda urban mengenai terror Candyman, sosok pembunuh supranatural dengan kail sebagai tangan. Jika namanya disebut sebanyak lima kali sambil berdiri di depan kaca, sosok tersebut nantinya akan datang kemudian menghabisi siapa pun yang memanggilnya. Dulunya, legenda ini sempat mengakibatkan kekacauan di Cabrini Green, sebuah lingkungan yang terletak di Chicago. Sayangnya, meskipun insiden horor itu sudah berakhir dan daerah itu telah mengalami gentrifikasi, tragedi serupa kembali terjadi akibat ulah Anthony McCoy (diperankan Yahya Abdul-Mateen II).
The Medium
Film horror kolaborasi produksi Thailand dan Korea Selatan berjudul “The Medium” menjadi salah satu film paling dinanti tahun ini. Menceritakan kisah mengerikan ritual perdukunan di wilayah pedesaan di Isan, Thailand, film ini Disutradarai oleh Banjong Pisanthanakun dan diproduseri oleh Na Hing Jin yang pastinya sudah tidak perlu diragukan lagi karyanya. Menampilkan cerita menegangkan yang dipenuhi dengan nuansa kengerian akan pengusiran setan, ‘The Medium’ kabarnya akan sangat berbeda dengan film horror dari kedua negara. Tidak hanya itu saja, film ini pun berhasil menduduki posisi ketiga di Box Office Korea Selatan dan berhasil meraup keuntungan sebesar Rp 80,3 miliar seminggu setelah penayangannya. Film ini pun sudah resmi ditayangkan di bioskop di seluruh Indonesia sejak 20 Oktober 2021.
Shutter
Dari tahun ke tahun film Shutter menjadi salah satu tontonan yang tak boleh dilewatkan saat bulan Halloween. Film horror klasik asal Thailand ini pertama kali dirilis pada tahun 2004 dibawah arahan sutradara Banjong Pisanthanakun dan Parkpoom Wongpoom. Dibintangi oleh Ananda Everingham, Natthaweeranuch, Thongmee, dan Achita Sikamana, film ini menceritakan tentang seorang fotografer dan kekasihnya yang melihat sosok wanita misterius pada setiap foto yang diambilnya. Ceritanya yang menegangkan juga menjadi salah satu faktor mengapa film ini sukses menjadi box office dan diadaptasi oleh negara-negara lain.
Dark Water
Disutradari oleh Hideo Nakata, film “Dark Water” merupakan adaptasi dari sebuah novel karya Koji Suzuki yang menceritakan kisah seorang ibu muda yang baru saja bercerai dan pindah ke sebuah apartemen kumuh bersama anaknya. Di langit-langit apartemen tersebut terdapat noda aneh dan menyeramkan yang kerap kali bocor. Seiring berjalannya waktu, terungkap bahwa apartemen yang mereka huni berhantu. serangkaian kejadian mengerikan yang menimpa mereka ternyata ada hubungannya dengan orang yang pernah tinggal di unit apartemen di atas mereka.