Temukan Berbagai Tempat Ikonik Dalam Super Nintendo World Amusement Park

Image by nintendo

Setelah tertunda berbulan-bulan akibat pandemi Covid-19, taman hiburan pertama milik Nintendo resmi di buka di Osaka, Jepang.

Kendati demikian, pihak berwenang menuturkan bahwa mereka mengambil langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dengan membatasi kapasitas kunjungan menjadi 10.000 orang. Tidak hanya itu saja, para wisatawan juga harus melewati prosedur pemeriksaan suhu tubuh, menggunakan masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak dengan wisatawan lain.

Menghadirkan berbagai wahana dengan teknologi mutakhir, taman hiburan ini juga secara khusus menghadirkan Power Up Bands, sebuah gelang yang dapat disinkronisasi dengan aplikasi di ponsel pintar dan melihat aktivitas digital saat pengunjung berkeliling. Sama seperti dalam game-nya, Power Up Bands tersebut juga dapat digunakan pengunjung untuk mengumpulkan koin digital dan bermain dengan karakter lain.

Aplikasi ponsel yang dikembangkan oleh Super Nintendo World juga akan memiliki fitur peta dengan layout permainan atraksi. Tidak hanya itu, aplikasi ini juga mengizinkan pengunjung untuk membuat profilnya sendiri dan menyelesaikan berbagai tantangan. Aplikasi ini menjadikan Super Nintendo World sebagai taman bermain interaktif yang mengizinkan pengunjungnya tidak hanya bermain dengan berbagai atraksi, tapi juga secara digital lewat aplikasi dan gelang digital.

Image by nintendo

Selain itu, para wisatawan juga dapat menjelajahi kastil Princess Peach dan menyantap burger di dalam jamur raksasa. Adapun, hidangan tersebut disajikan oleh orang-orang yang mengenakan kostum Toad – sebuah karakter di franchise Mario yang memiliki kepala seperti jamur.

Dilansir dari Business Insider, wisatawan juga bisa melakukan balapan di sirkuit Mario Kart menggunakan fitur Augmented Reality (AR) selama lima menit. Selanjutnya, kegiatan yang tak kalah menarik adalah wahana bernama Yoshi, di mana wisatawan dapat mencari Captain Toad dan berburu harta karun.

Meski sudah dibuka untuk umum, pencipta franchise Mario dan Game Director Nintendo, Shigeru Miyamoto mengatakan dalam salah satu wawancaranya dengan New York Times bahwa taman hiburan ini hanya diperuntukkan bagi mereka yang berada di Jepang saja. Sebab, pembatasan Negeri Sakura masih ditutup untuk non-residen selama berbulan-bulan.

Setelah Osaka, Super Nintendo World rencananya juga akan dibuka di Universal Studio California, Orlando, lalu Singapura.