Tingkatkan Mood dan Produktivitas dengan 5 Elemen Hygge Ini
Ditengah social distancing, kecemasan dan kebosanan pastinya akan mempengaruhi mood kita saat menjalani aktivitas sehari-hari. Berkutat dengan deadlines pekerjaan yang tiada henti serta ruang lingkup yang terbatas membuat stres kita meningkat. Selain berolahraga dan mengkonsumsi makanan sehat, kamu pun juga bisa mengaplikasikan cara hidup bahagia ala orang Denmark yang disebut dengan hygge. Lalu, apa itu hygge dan elemen apa yang patut diperhatikan? Berikut ulasannya.
by Diella Yasmine
Apa itu Hygge?
Dalam bahasa Denmark, hygge memiliki arti harafiah yaitu “membuat nyaman” atau “mengibur”, yang dalam Bahasa Inggris diasosiasikan sebagai “pelukan.”
Hygge sendiri sulit diungkapkan dengan kata-kata, tidak ada definisinya. Saat ini ada berbagai buku yang menjelaskan tentang Hygge dan para peneliti mengibaratkan hygge seperti cinta. Sulit dijelaskan namun bisa dirasakan.
Meik Wiking sebagai CEO dari Happiness Research Institute di Copenhagen dan juga penulis buku “Little Book of Hygge: Danish Secret to Happy Living” menuliskan pada bukunya bahwa hygge digunakan untuk menggambarkan momen yang dapat dirasakan bersama dengan teman maupun saat sendiri, dimanapun tempatnya, selama hal tersebut menimbulkan kenyamanan dan kesenangan.
Beberapa contoh hygge seperti menikmati secangkir kopi atau teh di pagi hari, menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman untuk berbincang serta memanjakan diri di rumah dengan mandi air hangat ataupun membaca buku di pinggir jendela saat hujan turun. Menarik bukan?
Tidak hanya diterapkan di Denmark, hygge juga bisa kita lakukan di rumah dengan mudah. Berikut lima elemen yang wajib kamu ketahui untuk menciptakan suasana nyaman di rumah saat menjalani social distancing.
Lighting
Bayangkan jika kamu dapat menikmati secangkir minuman hangat di depan perapian saat hujan sedang turun dengan lebatnya. Memiliki perapian tentu tidak mungkin di Jakarta, namun jangan khawatir. Kamu masih dapat menciptakan kehangatan dan kenyamanan dengan meletakkan beberapa lilin aromaterapi di dalam ruanganmu. Masyarakat Denmark merekomendasikan, setidaknya lima lilin untuk benar-benar merasakan hygge yang tepat. Mereka juga sangat terobesesi dengan pencahayaan dan kerap mengasosiasikan hygge dengan cahaya redup untuk mendapatkan kenyamanan emosional.
Food
Life will be boring without good companions and food! Selain pencahayaan, makanan juga merupakan salah satu elemen hygge yang patut diperhitungkan. Pada bukunya berjudul “The Little Book of Hygge: The Danish Way To Live Well” Mark Wiking mengatakan bahwa ada beberapa resep masakan yang akan melengkapi pengalaman hygge-mu seperti Skibberlabskovs (meat stew), Braised meet in dark beer with potato-celeriach mash dan Boller I Karri. Untuk melengkapi santapanmu, kamu juga bisa mencoba resep mulled wine, baked twisted bread dan cinnamon rolls. Jika memasak adalah salah satu hobimu maka kamu juga bisa menguji coba berbagai resep hidangan maupun dessert baru.
Tanaman Hijau
Selain berfungsi meningkatkan estetika ruangan, tanaman hijau juga dipercaya dapat mengurangi stres dan membersihkan udara di dalam ruangan dari polutan berbahaya dan berancun yang terkandung di dalam di udara. Untuk meningkatkan mindfulness di dalam rumah, gunakan pot gantung atau pot yang ditempatkan di dekat jendela, didekat ruang kerja maupun di dalam kamar tidur. Selain mempercantik penampilan, tanaman hijau juga berfungsi untuk meningkatkan kenyamanan dan suasana homey pada rumah.
Aktivitas yang menyenangkan
Salah satu cara untuk melepas stres adalah menghabiskan waktu untuk beraktivitas bersama keluarga atau kerabat. Ada banyak hal menarik yang dapat dilakukan seperti bermain game board, memasak bersama, berkebun, menonton film, karaoke, serta mengadakan bbq. Aktivitas tersebut juga akan meningkatkan keakraban antar sesama.
Furnitur pendukung yang nyaman
Jika kamu bekerja dari rumah, hindari untuk melakukan pekerjaan dan menghabiskan waktu di kamar tidur. Untuk menghindari stres, carilah tempat yang memiliki pemandangan ke luar rumah serta pencahayaan yang cukup. Ada baiknya jika mejamu diletakkan di belakang jendela sehingga kamu dapat menikmati pemandangan keluar seperti taman. Selain itu, pilihlah furnitur yang ergonomis. Hindari bangku kayu tanpa sandaran atau kursi besi tanpa alas. Buatlah suasana bekerjamu senyaman mungkin. Hal tersebut akan membantu meningkatkan mood dan produktivitasmu.